Rabu, 29 Maret 2017

Cetak Kartu Undangan Jakarta

Cetak Kartu Undangan Jakarta




















Cetak Kartu Undangan Jakarta,Undangan Nikah Harga 2500,Harga Undangan Kipas Murah Di Jakarta,Cetak Undangan Ultah Di Malang,

Surat undangan nikahan cantik di atas ini menerapkan konsep tampilan classic dengan warna hitam putih untuk warna tampilanya. Di bagian covernya terlihat tampilan foto pre wedding dengan ukuran half body memenuhi sisi cover, dengan opening letter yang berada di kananya. Untuk bagian isi dibuat dengan tampilan lebih simpel lagi dan tentunya diberi foto pre wedding di bagian bawahnya. Terahir di bagian back cover dibuat untuk denah lokasi undanganya.

Untuk keterangan singkatnya, undangan nikah murah ini termasuk undangan hard cover satu warna, sehingga berbentuk lipat 2 dengan posisi buka ke samping. Undangan nikah ini memiliki ukuran 15 x 15 cm. Untuk jenis kertas yang digunakan sebagai bahan dasar undangan ini adalah jenis kertas ivory.

 

Spesifikasi undangan pernikahan di atas adalah sebagai berikut :

- Undangan hard cover satu warna

- Bentuk lipat 2

- Ukuran 15 x 15 cm posisi tertutup

- Jenis kertas yang digunakan adalah kertas ivory

 

Harga per 1000 @Rp 4.600,-

Harga per 700 @Rp 4.850,-

Harga per 500 @Rp 5.000,-

Harga per 300 @Rp 5.100,-

Harga undangan nikah bisa berubah sewaktu-waktu sesuai dengan harga bahan dasar kertas

 

Pemesanan kartu undangan pernikahan di tempat kami, kami layani secara online dan offline. Untuk anda yang ingin memesan secara online silahkan hubungi kami di nomer berikut ini SMS/WA 0857 4081 2002, 0878 3816 1150, Pin BB D008D475 atau kirimkan email ke layanankedaigrafis@gmail.com.

Untuk anda yang sedang berada di Yogyakarta dan ingin langsung datang berkujung memesan wedding card invitation silahkan datang ke alamat Jl. Perum Candi Gebang 2 no.22 atau di outlet cabang kami di Jl. Kaliurang km 5.

 

Menikah menjadi momen penting yang penuh kesakralan. Momen berkumpulnya seluruh kebahagiaan semua pihak, baik itu teman, keluarga, sahabat, kerabat, terutama yang sedang menikah itu sendiri. Kebanyakan pasti akan merencanakan pernikahan yang wah karna gengsi yang dipunya. Tapi, pernikahan yang sebenarnya tidak diukur dari kemewahan acaranya, yang terpenting itu sahnya saja. Alasan hipwee berikut menjelaskan nikah dengan modal sah tanpa acara terlalu mewah.

1. Awal yang menyenangkan ketika menggelar pernikahan mewah, namun cuma bisa membuat kalian pusing berbulan-bulan bahkan sampai pesta digelar dan selesai
Mengurus sewa gedung lah, ketemu vendor catering lah, fitting baju pengantin lah, sampai urusan nyari-nyari undangan dan suvenir, semua itu bukan hal yang bisa diselesaikan dalam waktu satu bulan. Apalagi kalau kamu ingin acara yang mewah nan sempurna. Nggak heran kalau akhirnya kalian sebagai mempelai merasakan pusing berbulan-bulan memikirkan ini itu. Kepusingan juga tak lantas berhenti ketika acara pernikahan usai. Kalian nggak bisa memungkiri, jika setelah kemewahan di hari itu kamu dan dia dihadapkan dengan krisis keuangan atau biasa dibilang bangkrut. Sebab kenyataannya, pesta yang mewah harus dibayar juga dengan hutang yang menumpuk di akhir acara. Sampai detik ini, masih yakin mau bikin acara mewah dengan kondisi keuangan yang pas-pasan? Pikirkan lagi sebelum pusing merajai kepalamu.

2. Karena nikah itu momen sakral yang kadar khidmatnya nggak ditentukan dengan seberapa banyak tamu yang datang
Urusan mengundang memang hak kamu, dia dan seluruh keluarga besar yang punya hajat. Tapi apa iya, diharuskan sekali mengundang tamu banyak hingga ratusan. Bukankah kekhidmatan pernikahan kalian benar terasa ketika yang hadir itu hanya orang-orang terdekat saja. Hangatnya momen sakral tak tergantung dengan seberapa banyak tamu undangan.

3. Mewah atau nggaknya nikah, nggak jadi patokan kehidupan rumah tangga kalian langgeng selamanya
Nikah di harapan semua orang pastinya sekali seumur hidup. Makanya dari sana juga lahir sebuah anggapan, kamu dan dia harus bisa merasakan jadi ratu dan raja dalam semalam. Nikahan kalian harus digelar dengan mewahnya. Padahal kemewahan sendiri belum tentu jadi patokan kelanggengan kehidupan rumah tangga kalian. Percuma juga jadinya, kalau nikahannya sudah mewah tapi ujung-ujungannya malah berpisah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar